Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Burung Garuda merupakan lambang negara Indonesia yang diresmikan pada 11 Februari 1950.
Rancangan dari Sultan hamid II ini menarik perhatian Ir. Soekarno untuk menjadikannya sebagai lambang negara.
Tak hanya itu, filosofi kehidupan sang burung garuda dalam ajaran Agama Hindu ternyata sama seperti perjalanan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan.
Dilansir dari berbagai sumber pada 30 Mei 2021, berikut ini adalah filosofi kehidupan burung garuda dalam ajaran Agaman Hindu.
Baca Juga: Misteri Burung Garuda, Bentuk Aslinya Jauh Berbeda
Burung garuda digambarkan sebagai kendaraan Dewa Wisnu yang pada saat itu akan menuju ke kahyangan atau surga.
Burung garuda digambarkan sebagai sosok burung raksasa yang gagah pemberani dalam menghadapi musuh-musuhnya demi menyelamatkan sang ibu.
Burung garuda terlahir dari pasangan Begawan Kasyapa dan Dewi Winata.
Ia memiliki saudara kandung bernama Aruna yang pada akhirnya saudaranya tersebut menjadi kusir Dewa Matahari atau Dewa Surya.
Baca Juga: Salah Lirik ! Pemuda Nyanyikan Lagu Garuda Pancasila Jadi Lagu 'Balonku'
