Inilah Sosok Ir. Sutami, Menteri Termiskin dengan Kejujurannya yang Dipuji Rizal Ramli

- 2 November 2020, 16:20 WIB
Ir. Sutami di sisi kiri Soeharto
Ir. Sutami di sisi kiri Soeharto /Soeharto.co

RINGTIMES BANYUWANGI - Sosok Ir. Sutami kini banyak diperbincangkan oleh publik, setelah namanya hadir dalam unggahan Rizal Ramli dalam unggahan media sosial Twitter pribadinya @RamliRizal.

Terhitung sejak enam hari yang lalu, yakni pada tanggal 27 Oktober lalu pakar ekonomi sekaligus politisi tersebut membuat unggahan di media sosial Twitter yang memuji sosok Ir. Sutami.

Dalam unggahannya tersebut, Rizal Ramli menyematkan kalimat “Mentri PU Soekarno dan Soeharto, 1965-1978. Sangat jujur, sederhana, kaya prestasi: Gedung DPR, Jembatan Semanggi, Waduk Jatiluhur, Bandara Ngurah Rai, Jembatan Musi.

Baca Juga: Desas-desus G 30S PKI Sebagai Tanda Strategi Pemerintah untuk Gulingkan Soekarno dari Jabatannya

Pak Sutami suka diskusi denagn mahasiswa ITB pada tahun 1977 hingga 1078. Saya dan kawan-kawan banyak belajar dari Ir. Sutami atas kejujuran dan profesionalismenya.”

Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman ini juga mengaku belajar banyak mengenai kejujuran dan profesionalisme. Dari kalimat tersebut, nampak jelas jika sosok Ir. Sutami adalah seorang yang menjadi kiblatnya.

Ir Sutami merupakan Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Tenaga Listrik pada masa kepemimpinan Presiden Seokarno bahkan hingga Presiden Soeharto.

Baca Juga: Dituding Sebagai Mars PKI, Begini Lirik Lagu Genjer-genjer Karya Arief Muhammad

Sejak pada masa kepemimpinan Ir. Soekarno dari Kabinet Dwikora I, II, Kabinet Ampera, hingga Kabinet Pembangunan, Sutarmi tetap menjabat sebagai menteri yang sama.

Sosok Ir. Sutami adalah menteri yang sangat disenangi oleh Presiden Soekarno dan juga Soeharto karna kinerja dan kejujurannya sebagai menteri.

Tak hanya itu, Ir. Sutami juga dikenal sebagai menteri 'termiskin' dalam sejarah Indonesia. Namanya melejit dan banyak dikenal sebagai sosok yang sangat sederhana.

Baca Juga: Kesemrawutan Fakta-Fakta G 30 S PKI, Keganjilan Untung Tidak Mengetahui Posisi Soekarno

Menjadi seorang menteri pada beberapa periode, Ir. Sutami bukanlah menteri yang berasal dari partai. Dia merupakan seorang insinyur yang kemudian menjabat dalam bidang yang dikuasainya.

Dikenal sebagai menteri ‘Termiskin’ di Indonesia, teradapat sejumlah fakta menarik yang dilansir oleh ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber bahwa namanya dikenang dalam sebuah perangko.

Sutami lahir pada 19 Oktober 1928 dari keluarga sederhana di Solo. Ayahnya, Raden Ngabehi Mloyowiguno,yanki seorang pegawai karawitan Keraton Surakarta.

Baca Juga: Mengenal Hari Raya Galungan, Makna dan Filosofisnya

Ir. Sutami adalah seorang seniman yang belajar melalui bimbingan sang ayah, sebagi seorang penabuh gamelan dan penari.

Tak hanya itu, sosok Sutami adalah seorang pria yang terbiasa hidup dengan mengemban nilai-nilai kejawaan.

Sutami kecil juga gemar berhitung dan memiliki cita-cita mulia yakni menjadi seorang insinyur. Dan ia pun memiliki kesempatan untuk mengerjar mimpinya.

Hingga pada tahun 1950 Sutami resmi menjadi seorang mahasiswa di Sekolah Tinggi Teknik Bandung (ITB).

Baca Juga: Sejarah 12 September, Mengenang Persatuan Umat Islam Indonesia

Ia lulus pada 1956 kemudian menlajurkan program magang menjadi asisten pengajar di Akademi Teknik Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga di Bandung.

Pada tahun 1960, ia diangkat menjadi Direktur Utama Perusahaan Negara Hutama Karya yang bertanggung jawab menyelenggarakan sejumlah Proyek Mercusuar Sukarno.

Dari situlah puncak karir Ir. Sutami mulai terlihat.***

 

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x