5 Minuman Ramah Diabetes Selain Air Putih Ini Aman, Gak Bikin Lonjakan Gula Darah

- 30 November 2020, 15:00 WIB
Jus segar tanpa tambahan gula dalam jumlah sedang memberikan lebih banyak nutris aman untuk penderita diabetes.*
Jus segar tanpa tambahan gula dalam jumlah sedang memberikan lebih banyak nutris aman untuk penderita diabetes.* /Pixabay/

RINGTIMES BANYUWANGI – Ketika seseorang menderita diabetes, tubuh mereka tidak menggunakan insulin dengan benar untuk menarik glukosa, atau gula darah, ke dalam sel untuk energi. Ini dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi dan beberapa komplikasi serius.

Minuman yang mengandung gula dapat menyebabkan lonjakan gula atau peningkatan kadar glukosa dalam darah secara tiba-tiba. Lonjakan ini bisa berbahaya bagi penderita diabetes.

Pasien diabetes mungkin saja bosan dengan air mineral dan ingin menikmati beberapa jenis minuman lezat dengan cita rasa.

Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!

Berikut ini adalah beberepa jenis minuman selain air putih yang aman dan raman bagi penderita diabetes.

Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari situs medicalnewstoday.com, berikut ini adalah lima jenis minuman ramah diabetes yang gak bikin lonjakan kadar gula darah.

1. Air perasa (Infus water)

Beberapa orang memilih jus atau minuman yang dimaniskan dengan gula karena merasa airnya membosankan atau hambar. Namun, tidak harus demikian.

Orang bisa menambahkan rasa dengan mencampurkan air dengan jus dari buah jeruk, seperti jeruk nipis dan lemon atau percikan 100 persen jus cranberry. 

Baca Juga: 9 Golongan Makanan Enak Ini Perlu Dihindari, Sebabkan Stroke Hingga Diabetes Tipe 2

Memasukkan air dengan buah utuh seperti beri dapat menambah rasa yang menyehatkan juga.

Satu studi menunjukkan bahwa menambahkan bubur lidah buaya ke air dapat bermanfaat bagi penderita diabetes. Air infus beraroma dan menyehatkan.

Membuat teko berisi air infus dan menyimpannya di tangan adalah ide yang bagus.

2. Teh herbal

Teh herbal atau infus adalah cara lain untuk membumbui air. Merebus daun tanaman tertentu dalam air dapat menambah rasa dan manfaat kesehatan.

Akar licorice, misalnya, memberikan rasa manis yang lembut tanpa meningkatkan kadar gula darah.

Sebuah penelitian pada tahun 2007 menemukan bahwa kadar glukosa pada penderita diabetes setelah mereka mengonsumsi ekstrak licorice, menunjukkan bahwa ini dapat membantu mengurangi gula darah pada penderita diabetes.

Baca Juga: Waspada Serangan Jantung, 10 Cara Ini untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi Tanpa Obat

3. Susu

Terkadang tubuh seseorang menginginkan lebih dari sekedar air. Susu mungkin merupakan pilihan yang baik. 

Susu sapi, susu kedelai, susu beras, atau susu kacang-kacangan dapat memberikan kalori, vitamin, dan mineral. Namun, penting untuk memilih varietas tanpa pemanis tambahan.

Kebanyakan susu kacang tanpa pemanis memiliki sedikit karbohidrat, tetapi penderita diabetes harus memastikan untuk memeriksa fakta nutrisi dari susu pilihan mereka dan memperhatikan berapa banyak karbohidrat dalam satu porsi. 

Informasi ini penting untuk diketahui saat mengelola gula darah.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Perempuan Ini Bikin Menyesal, Sebabkan Penuaan Dini Hingga Stroke

4. Jus buah murni secukupnya

Jus buah murni memang tepat, tetapi karena jus buah menghasilkan gula dari buah tetapi tidak harus dari seratnya juga, penderita diabetes harus mengonsumsi minuman jenis ini dalam jumlah kecil.

Mereka juga perlu memperhitungkan jus apa pun dalam rencana makan. Misalnya, satu cangkir jus jeruk segar seberat 248 gram yang belum diolah mengandung hampir 26 gram karbohidrat, yang hampir 21 gram di antaranya adalah gula.

Ukuran porsi adalah faktor kunci untuk mengatur asupan karbohidrat saat minum jus dengan makanan. 

Minum jus saja dapat menyebabkan lonjakan gula darah, tetapi mengonsumsinya dengan makanan lain, terutama protein atau lemak sehat dapat membantu mencegahnya.

Makan buah bisa menjadi cara yang baik untuk memuaskan dahaga, dan memberikan lebih banyak manfaat nutrisi daripada jus.

Baca Juga: 5 Khasiat Air Rebusan Daun Salam dan Sirsak, Turunkan Asam Urat Hingga Stroke

5. Kopi dan teh secukupnya

Ada perdebatan tentang asupan kopi bagi penderita diabetes.

Pada tahun 2004, para ilmuwan yang melakukan tinjauan dan menyimpulkan bahwa konsumsi kopi mungkin memiliki efek jangka pendek yang tidak diinginkan, namun minum kopi dalam jangka panjang menunjukkan beberapa manfaat.

Namun, pada 2017, peneliti lain menympulkan hal lain bahwa "lima dari tujuh studi menunjukkan asupan kafein meningkatkan kadar glukosa darah dan memperpanjang periode kadar glukosa darah tinggi."

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui dengan tepat bagaimana kafein memengaruhi kadar gula darah.

Selain itu, kopi barista mungkin juga mengandung krim rasa dan sirup yang mengandung kadar gula tinggi.***

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Medical News Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x