Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Mengapa wanita Jepang cenderung langsing dan tidak terlihat tua? Mungkin pertanyaan tesebut pernah muncul di benak anda.
Gaya hidup dan pola makan adalah alasannya. Orang Jepang memiliki kebiasaan makan yang sehat.
Makanan Jepang didasarkan pada prinsip kesehatan dan umur panjang.
Baca Juga: Doa Ketika Kesulitan Bayar Hutang, Ajaran dari Rasulullah SAW
Jepang juga dikenal sebagai negara dengan penduduk tertinggi di dunia yang hidup lebih dari 100 tahun.
Dilansir Ringtimesbanyuwang.com dari laman Top10homeremedies.com, Rabu 21 April 2021, berikut alasan wanita Jepang tetap langsing dan tidak terlihat tua.
1. Minum teh hijau
Orang Jepang suka sekali minum teh hijau. Dalam budaya orang Jepang, teh hijau digunakan dalam upacara-upacara tertentu.
Baca Juga: 6 Rahasia Sukses Orang Jepang, Contek Salah Satu Kebiasaannya
Teh hijau dikenal dengan manfaatnya yang luar biasa. Teh hijau disebut sebagai salah satu teh tersehat di dunia.
Teh hijau kaya akan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas, dan menunda proses penuaan. Manfaat lainnya adalah membantu menurunkan berat badan.
Penelitian tahun 2006 di JAMA menunjukkan bahwa orang dewasa di Jepang yang mengonsumsi teh hijau dalam jumlah tinggi, memiliki risiko kematian lebih rendah.
Baca Juga: 4 Kebiasaan Makan Orang Jepang, Agar Umur Panjang
Orang Jepang yang meminum lima cangkir teh hijau per hari memiliki angka kematikan 26 persen lebih rendah.
2. Mengonsumsi makanan laut
Orang Jepang suka mengonsumsi makanan laut atau seafood. Ini merupakan salah satu alasan wanita Jepang tetap langsing dan tidak terlihat tua.
Makanan laut, seperti kerang, tuna, salmon, mackarel, dan udang sangat populer dalam masakan Jepang.
Baca Juga: 8 Rahasia Umur Panjang Orang Jepang, Contek Beberapa Kebiasaannya Berikut
Kandungan omega-3 dalam makanan laut membantu mengurangi lemak tubuh, terutama lemak perut. Asam lemak omega-3 juga meningkatkan kehalusan kulit.
Orang Jepang percaya bahwa semakin sehat ikan yang dimakan, maka semakin baik bagi tubuh.
3. Makan porsi lebih kecil
Orang Jepang terbiasa mengonsumsi makanan dalam porsi kecil. Inilah alasan mengapa wanita Jepang tetap langsing.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Harus Dihentikan Penderita Diabetes, Agar Umur Panjang
Porsi yang kecil dapat membuat anda makan lebih sedikit, sehingga membantu menurunkan berat badan.
Makan dengan porsi kecil juga mencegah asupan kalori tinggi yang bisa menyebabkan masalah kesehatan.
4. Budaya jalan kaki
Jika anda pernah ke Jepang, pemandangan orang berjalan kaki di kota-kota sudah tidak asing lagi.
Jalan kaki adalah salah satu olahraga utuk mendapatkan tubuh langsing dan bugar.
Jalan kaki tidak hanya membantu mengontrol berat badan, melainkan juga menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, meningkatkan energi, dan menghilangkan stres.
Tidak heran, jika orang Jepang memiliki potensi umur panjang lebih tinggi.
5. Metode memasak sehat
Makanan Jepang cenderung direbus, dipanggang, bahkan mentah. Orang-orang Jepang cenderung menghindari penggunaan minyak berlebih.
Teknik memasak ini membantu menjaga rasa dan nutrisi bahan makanan. Gorengan di Jepang, seperti tempura juga biasanya disajikan dengan makanan sehat lainnya.
6. Mandi air panas
Jepang dikenal dengan pemadian air panasnya. Mandi air panas memiliki banyak manfaat kesehatan.
Mandi air panas akan melancarkan sirkulasi darah dan aliran oksigen ke seluruh tubuh.
Sirkulasi darah dan oksigen yang lancar sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan organ tubuh lainnya.
Itulah beberapa alasan wanita Jepang tetap langsing dan tidak terlihat tua.***
