Network
RIINGTIMES BANYUWANGI - Di cuaca hujan seperti ini, salah satu kebiasaan masyarakat Indonesia adalah mengonsumsi minuman tradisional.
Berikut merupakan lima minuman tradisional yang bisa kamu coba untuk jadi penghangat di kala musim penghujan seperti sekarang.
Resep minuman tradisional ini diambil dari beberapa kota besar di Indonesia, dimana salah satunya bahkan ada yang menggunakan kuning telur sebagai bahan utamanya.
Apa saja? Mari Kita simak penjelasan selanjutnya di artikel ini.
Baca Juga: Tiga Hal yang Menyebabkan Kuku Muncul Bintik Putih
Minuman tradisional hhingga kini masih digemari oleh banyak orang, karena di dalamnya terdapat bahan-bahan alami yang tanpa efek samping pada tubuh.
Di cuaca hujan yang dingin seperti ini, membuat kita jadi ingin mengonsumsi minuman yang hangat-hangat.
Minuman tradisional berfungsi selain penghangat tubuh juga bermanfaat untuk menyehatkan badan.
Dilansir dari kanal Youtube Maskulin (Masakan Kuliner) pada Senin 25 Juli 2022, berikut resep lima macam minuman tradisional penghangat yang mudah dibuat sekaligus untuk menyehatkan badan.
Baca Juga: Perbanyak Konsumsi Buah Pisang untuk Membuat Mood Menjadi Lebih Baik
Pertama, bandrek merupakan minuman tradisional dari Jawa Barat.
Bahan-bahannya terdiri dari jahe, gula aren, kayu manis, dan susu kental manis (sebagai opsional).
Caranya rebus seluruh bahan dengan air. Setelah mendidih saring airnya ke dalam gelas.
Lalu tambahkan susu kental manis sebagai variasi yang lain.
Bandrek ini termasuk salah satu minuman favorit di Jawa Barat.
Maka tak heran, bandrek banyak ditemui di warung-warung makan maupun restoran.
Baca Juga: 7 Manfaat Keju Cottage Bagi Kesehatan
Kedua, bajigur yang juga merupakan minuman tradisional asal Jawa Barat.
Bahan-bahannya terdiri dari air, gula aren, santan instan, jahe, kopi kemasan, daun pandan, garam, dan kayu manis.
Cocok diminum saat masih hangat-hangatnya.
Ketiga, sekoteng merupakan minuman khas Jawa Tengah.
Namun di bagian Jawa Timur, minuman ini banyak ditemukan di pinggir-pinggir jalan.
Hanya saja namanya berbeda. Kalau di Jawa Timur, masyarakatnya menyebutnya dengan nama angsle.
Bahan-bahan pembuatan sekoteng terdiri dari air rebusan jahe yang yang dicampur dengan kacang tanah goreng, kolang-kaling, kacang hijau, sagu mutiara merah, potongan roti tawar, susu kental manis.
Bisa juga ditambah dengan bahan lainnya sesuai selera.
Baca Juga: Tips Agar Vitamin D Diserap Baik oleh Tubuh, Salah Satunya perbanyak Konsumsi Kacang-kacangan
Keempat, sujamer merupakan akronim dari kata susu jahe merah.
Bahan-bahannya cukup dua saja yaitu jahe merah dan susu.
Namun bisa juga ditambah dengan potongan serai atau dalam bahasa Jawa disebut sereh serta madu secukupnya.
Minuman ini cukup terkenal di kalangan masyarakat Indonesia.
Bahkan beberapa merek minuman terkenal mengeluarkan minuman bervarian sujamer ini.
Kelima, teh talua termasuk ke dalam minuman yang cukup unik. Karena di dalamnya terdapat kuning telur ayam mentah.
Talua sendiri dalam bahasa Sumatera Barat diartikan sebagai telur.
Bahan-bahannya mencangkup kuning telur, gula, bubuk teh, perasan jeruk nipis, dan susu kental manis.
Baca Juga: 10 Makanan dengan Kandungan Selenium yang Tinggi
Mula-mula telur kuning dikocok dengan gula dan air perasan jeruk nipis di dalam gelas.
Kemudian rebus air teh hingga masak. Lalu tuangkan air tersebut ke dalam gelas kocokan tadi.
Aduk dan tambahkan susu kental manis di atasnya.
Demikian lima macam minuman penghangat yang bisa anda coba. Selamat mencoba dan sehat selalu.***
