RINGTIMES BANYUWANGI - Kehadiran Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ke acara penyaluran BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) sembako dan minyak goreng di Desa Kradenan, Kecamatan Purwoharjo, Kamis, 14 April 2022, disambut sukacita oleh warga.
Dalam acara tersebut, Bupati Ipuk tak lupa untuk menyapa warga yang sudah berkumpul dengan antusias.
Ia menanyakan kepada para penerima BPNT, apakah bahagia mendapat bantuan ganda tersebut.
Baca Juga: Bupati Ipuk Turun Langsung dalam Penyaluran BPNT di Desa Kradenan, Purwoharjo
"Bapak, ibu bagaimana kabarnya hari ini? Bahagia ya? Bahagia karena dapat bantuan ya. Bantuannya dobel, yang satu buat pangan yang satu untuk minyak goreng," Ujar Ipuk Fiestiandani dalam keterangannya di Desa Kradenan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Kamis, 14 April 2022.
Para warga yang hadir pun serempak mengatakan 'nggeh', yang berarti 'iya' dalam bahasa Indonesia.
Warga Kradenan Penerima BPNT terlihat sangat antusias atas kehadiran tokoh Pemimpin Kota Gandrung tersebut.
Sementara itu, Bupati Ipuk menerangkan bahwa kehadirannya di desa mereka adalah untuk menyalurkan bantuan dari pemerintah pusat secara langsung dan atas amanah dari Presiden RI.
Baca Juga: Sandi Operasi ketupat Semeru 2022, Polresta Banyuwangi Bersinergi Bersama Stakeholder Daerah
"Hari ini alhamdulillah, kita, saya, menyalurkan bantuan dari pemerintah pusat, dan ini amanah dari bapak Presiden kepada kami, yang ada di pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk menyalurkan kepada masyarakat, terutama masyarakat Kradenan hari ini," jelasnya.
Karena Ipuk selalu mengingat kebiasaan warga yang ketika mendapat bantuan malah dibelikan hal lain, ia pun menyarankan mereka menggunakan dana tersebut sesuai dengan apa yang dianjurkan pemerintah.
Ipuk berpesan pada warga supaya bantuan tersebut digunakan untuk membeli keperluan sembako dan minyak goreng. Bupati Banyuwangi juga mengatakan bahwa bantuan tersebut tidak diperkenankan untuk membeli hal lain.
"Mudah-mudahan bantuan yang diberikan oleh pemerintah ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya ya bapak/ibu," ujarnya.
Bupati Ipuk menyebut jika bantuan tersebut tidak digunakan sesuai anjuran, maka tujuan dari pemerintah membantu masyarakat yang sedang kesulitan minyak goreng tidak berhasil.
Usai Bupati Ipuk secara simbolis memberikan bantuan secara langsung kepada 5 orang warga Kradenan, ia pun langsung berbaur menyalami masyarakat yang hadir di lokasi pembagian bantuan.
Hal itu langsung direspon dengan sangat antusias oleh warga setempat penerima BPNT.
Siti Setyaningsing (55), salah satu warga penerima BPNT mengaku senang karena diberi bantuan oleh pemerintah dan dapat bertemu secara langsung dengan Bupati Ipuk sekaligus bersalaman dengannya.
"Senang sekali saya dapat bantuan, deg-degan saya," ujar Siti Setyaningsih warga Dusun Curah Palung Desa Kradenan pada Ringtimes Banyuwangi, Kamis, 14 April 2022.
Selain Siti, Ponirah (60) warga warga Dusun Curah Palung juga merasa gembira bisa berjumpa dan bersalaman dengan Bupati Ipuk.
Ia juga mengaku sempat bertemu dengan Ipuk saat masa kampanye pemilihan bupati. Kini setelah Bupati Ipuk menjadi orang nomor 1 di Banyuwangi, ia bisa berjumpa dengannya kembali.
"Ya senang sekali bisa bertemu sama bupati, dulu waktu masih saat kampanye dulu pernah foto bareng di Dusun Curah Palung," ujar Ponirah.****