Didominasi Pemain Lokal, Barongsai Hoo Tong Bio Pukau Warga Banyuwangi

22 Januari 2023, 15:05 WIB
Atraksi barongsai menjadi agenda yang tak terpisahkan dalam perayaan Imlek, Seperti halnya yang dirayakan oleh Klenteng Hoo To Banyuwangi. /Fitri Anggiawati.doc

RINGTIMES BANYUWANGI- Dalam rangka perayaan Imlek, atraksi barongsai menjadi agenda yang tak terpisahkan. 

Seperti halnya Imlek yang dirayakan oleh Klenteng Hoo Tong Bio yang berlokasi di Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi. 

Di klenteng berusia ratusan tahun itu turut menampilkan atraksi barongsai yang ditampilkan terbuka untuk masyarakat umum dari semua kalangan. 

Baca Juga: 3 Tempat Wisata Bekasi yang Bisa Dikunjungi Saat Berlibur Bersama Keluarga

Uniknya, para pemain barongsai di klenteng ini mayoritas adalah warga lokal yang tergabung dalam komunitas yang dibina oleh pihak Klenteng Kwan Sing Bio. 

“Total ada 36 orang (pemain),” ungkap Pembina Klenteng Hoo Tong Bio sekaligus pembina barongsai Soegianto pada 21 Januari 2023.

Ia menyebut jumlah tersebut banyak terdiri dari pemain berusia sekolah, diantaranya pemain tambur yang berusia sekitar 13 hingga 15 tahun. 

Baca Juga: 4 Tempat Wisata di Pekalongan yang Miliki Keindahan Alam dan Estetik

Soegianto juga menuturkan bahwa barongsai yang identik dengan kebudayaan Tiongkok, kini dapat diperankan oleh siapapun. 

Mantan pemain barongsai tersebut juga menerangkan bahwa warisan budaya barongsai kini juga banyak diteruskan oleh warga lokal non etnis Tionghoa. 

“Karena seni ini bisa dipakai oleh semua,” tuturnya. 

Baca Juga: 4 Tempat Wisata di Lembang Bandung yang Seru untuk Liburan Bersama Keluarga

Hal ini pun disebutnya karena barongsai telah menjadi satu warna dari keberagaman budaya Indonesia sehingga dikenal hingga ke pelosok nusantara. 

Untuk diketahui, Klenteng Hoo Tong Bio menggelar kesenian barongsai yang ditampilkan di halaman klenteng.

Musik yang meriah dan barongsai yang atraktif memukau ratusan penonton yang datang yang banyak diantaranya adalah anak-anak. 

Baca Juga: 4 Tempat Wisata di Sukabumi yang Bisa Dikunjungi, Miliki Pesona Alam yang Eksotik

Delapan pemain bergantian menampilkan kelihaiannya memainkan gerakan kaki yang menuntut kecepatan, kekuatan, dan keseimbangan. 

Para pemain bertopeng singa pun menyempatkan berkeliling dengan “memakan” angpao yang diberikan oleh para penonton. 

Hal tersebut adalah wujud apresiasi penonton untuk sang singa yang telah tampil dengan baik dalam pertunjukan. 

Baca Juga: BPS Tunjuk Banyuwangi Jadi Pilot Project Pemanfaatan Platform Digital Regsosek

Namun selain itu, pemberian angpao kepada barongsai memiliki makna lain yaitu sebagai sebuah harapan akan datangnya keberkahan, rezeki serta keberuntungan. 

Soegianto pun menyebut Klenteng Hoo Tong Bio mempersilakan siapapun yang ingin tergabung dalam komunitas dan mempelajari barongsai. 

“Kami siap dan tidak membatasi, asal mendapatkan izin orang tua,” tandasnya.***

Editor: Dian Effendi

Tags

Terkini

Terpopuler