Lihat Kim Jong-un Makin Kurus, Warga Korea Utara Dikabarkan Patah Hati hingga Menangis

- 28 Juni 2021, 13:02 WIB
Kim Jong-un makin kurus membuat warga Korea Utara menangis
Kim Jong-un makin kurus membuat warga Korea Utara menangis /Instagram.com/@marshalkimjongun

RINGTIMES BANYUWANGI – Media pemerintahan Korea Utara melaporkan bahwa Kim Jong-un terlihat kurus, sehingga membuat warganya khawatir bahkan menangis.

Salah satu warga Pyongyang mengatakan bahwa banyak warga yang patah hati atas penurunan berat badan pemimpin negara mereka.

“Melihat sekretaris jenderal yang dihormati (Kim Jong-un) tampak kurus sangat menghancurkan hati rakyat,” kata pria itu dalam sebuah wawancara, sebagaimana dikutip dari laman Reuters.com pada Senin, 28 Juni 2021.

Bahkan, tak sedikit warga Korea Utara yang menangis, menitikkan air matanya.

“Semua orang mengatakan bahwa air mata mereka menggenang,” ujarnya.

Baca Juga: Media Asing Soroti Kematian Dokter Indonesia Akibat Covid-19 Meski Sudah Vaksin

Saat itu, media pemerintah menyiarkan video konser yang dihadiri Kim Jong-un dan pejabat partai setelah rapat pleno Partai Pekerja Korea (WPK) mereka.

Warga mulai patah hati melihat siaran media tersebut. Media itu tidak memberkan informasi terkait penurunan berat badan sang pemimpin negara itu.

Pertanyaan warga terkait apa penyebab penurunan berat badan Kim Jong-un pun masih belum terjawab.

Pada awal Juni, analisis asing mencatat bahwa pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un tampaknya kehilangan banyak berat badan.

Baca Juga: Ahli Virologi AS Sebut China Hapus Data Covid-19 untuk Menutupi Asal-usulnya

Diketahui, Kim Jong-un tidak tampil di depan umum hampir sebulan.

Ketika kembali muncul ke hadapan publik, sebuah situs web berbasis Seoul yang memantau Korea Utara, mengatakan bahwa arloji Kim Jong-un tampak diikat lebih erat daripada sebelumnya.

Hal ini menunjukkanbahwa pergelangan tanggannya menjadi lebih ramping.

Sebagai pemimpin yang berkuasa di Korea Utara, kesehatan Kim Jong-un tengah diawasi oleh media internasional, agen mata-mata, hingga spesialis kesehatannya.

Baca Juga: Media Asing Soroti Lonjakan Covid-19 di Indonesia, Sistem Kesehatan Terancam Runtuh

Kesehatan Kim Jong-un diprediksi meledak setelah ia melewatkan perayaan ulang tahun pendiri negara, Kim Il Sung pada 15 April lalu.

Setelah hari itu, media pemerintah melaporkan bahwa Kim Jong-un menderita “ketidaknyamanan,” setelah sekian lama tidak muncul di hadapan publik.***

Editor: Dian Effendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah