Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Fraksi PKB Luqman Hakim memberikan tanggapannya terkait pengusiran tenaga kesehatan (nakes) yang dinyatakan positif Covid-19.
Pengusiran tersebut terjadi lantaran sepasang suami istri yang merupakan nakes di Ngawi melakukan isolasi mandiri (isoman).
Mengetahui kabar tersebut, Luqman Hakim sontak meminta Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono untuk memeriksa pemberitaan tersebut.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Berbayar Dibatalkan, Jokowi: Semua Digratiskan Pemerintah
Permintaan ini dilontarkan Luqman Hakim selaku anggota DPR melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @LuqmanBeeNKRI.
Dalam cuitan tersebut, Ia tidak hanya menyentil nama Bupati Ngawi, tetapi juga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Ia meminta agar Gubernur Khofifah untuk turut serta memantau kasus yang menggegerkan publik itu.
Baca Juga: Pecatur GM Susanto Dinyatakan Positif Covid-19 saat Bertanding di Piala Dunia Catur 2021
"Bupati Ngawi harus periksa kades yg disebut dlm berita ini. Saya minta Bu @KhofifahIP pantau kasus ini," kata Luqman Hakim, sebagaimana dikutip dalam cuitan akun @LuqmanBeeNKRI pada Sabtu, 17 Juli 2021.
Tak tanggung-tanggung, Ia turut melayangkan permintaan agar pelaku dan pemberi perintah pengusiran terhadap pasangan nakes yang isoman tersebut dibuat jera.
