Ukraina Melarang Ekspor Pupuk dan Minyak Bunga Matahari, Karena Konflik dengan Rusia?

- 13 Maret 2022, 09:28 WIB
Kementerian Pertanian Ukraina melarang ekspor pupuk dan minyak bunga matahari karena konflik dengan Rusia untuk menjaga keseimbangan.
Kementerian Pertanian Ukraina melarang ekspor pupuk dan minyak bunga matahari karena konflik dengan Rusia untuk menjaga keseimbangan. /Unsplash/Roma Kaiuk//

Pada akhir Februari sampai Maret, petani di Ukraina telah memulai pekerjaannya secara tradisional untuk menabur pupuk di daerah yang aman sesegera mungkin.

Produsen pertanian Ukraina juga mengatakan, pada minggu ini para petani kemungkinan akan mengurangi area yang ditabur biji bunga matahari, rapeseed, dan jagung tahun ini, terutama selama dalam masa konflik dengan Rusia.

Baca Juga: Dampak Invasi dan Meluasnya Russophobia, Seorang Gadis Rusia Diserang Warga Ukraina di Spanyol

Meski demikian, Ukraina akan menggantinya dengan menaburkan biji serealia-soba, gandum,dan milet.

Kementerian Pertanian Ukraina mengatakan, sebelum masa konflik dengan Rusia, negara ini telah mengekspor 43 juta ton berbagai biji-bijian pada musim 2021-2022, terakhir kali yaitu pada 23 Februari, sehari sebelum Rusia mengumumkan operasi militer khusus.

Ukraina juga menjadi pengekspor minyak bunga matahari terbesar di dunia dan telah memperkirakan dapat mengekspor lebih dari 60 juta ton biji-bijian, termasuk 33 juta ton jagung dan 23 juta ton gandum, pada musim Juli-Juni 2021/2022 sebelum masa konflik dengan Rusia.

Baca Juga: Senjata Super Mematikan Digunakan oleh Rusia Selama Invasi ke Ukraina, Sanggup Buat Tubuh Menguap

Melihat kondisi tersebut, Ukraina melarang ekspor pupuk dan minyak bunga matahari untuk membantu menjaga keseimbangan di pasar domestik.***

Halaman:

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x