Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Kabar mengejutkan mengenai 12 rudal balistik yang diluncurkan dari Iran dan jatuh di dekat Gedung Konsulat AS di Kota Erbil, Irak, Minggu, 13 Maret 2022.
Meski mengakibatkan beberapa kerusakan di sana, seorang pejabat AS mengatakan rudal tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Melansir laman The Guardian, bahkan pejabat tersebut menambahkan tidak ada indikasi bahwa sasaran rudal Iran itu adalah Gedung Konsulat AS, yang baru dan saat ini kosong.
Baca Juga: Ukraina Melarang Ekspor Pupuk dan Minyak Bunga Matahari, Karena Konflik dengan Rusia?
Pejabat Irak di Baghdad awalnya mengatakan beberapa rudal telah menghantam konsulat AS dan menjadi target serangan.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Gedung Konsulat AS di Irak Dihantam 12 Rudal yang Diluncurkan dari Iran
Namun, Lawk Ghafari, kepala kantor media asing Kurdistan, mengatakan tidak ada rudal yang mengenai fasilitas AS tetapi daerah di sekitar kompleks itu terkena serangan.
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS menyebut serangan rudal itu sebagai "serangan keterlaluan terhadap kedaulatan Irak dan menunjukkan kekerasan".
Baca Juga: Rusia Perluas Militer Perang di Ukraina, 50 Sekolah di Kharkiv Hancur Total
Gubernur Erbil Omid Khoshnaw, mengatakan belum ada kejelasan target rudal itu di Konsulat AS atau bandara.
