RINGTIMES BANYUWANGI – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia juga berdampak pada bidang olahraga. Kepala Desa Balak, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Cahya Kurnia Samanhudi memberikan tanggapan terkait perkembangan olahraga yang sempat vakum beberapa waktu terakhir.
“Saya ingin sepak bola di desa ini harus continue masalah pembinaan, karena Banyuwangi punya potensi yang besar dalam pengembangan bakat pemainnya,” kata Yaya, sapaan Kepala Desa tersebut, 21 Maret 2022.
Saat ditemui sekaligus menyaksikan turnamen final klub antardesa, mantan kapten Persewangi tersebut terus mengupayakan dalam mengembangkan olahraga khususnya sepak bola.
Baca Juga: Ratusan Rumah di Desa Kandangan Banyuwangi Terendam Banjir 1 Jembatan Putus
Memiliki latar belakang sebagai pemain daerah membuat Cahya semangat dan lebih responsif memberikan wadah pemuda dalam hal olahraga.
Lanjutnya, dengan adanya aktivitas olahraga nantinya akan berdampak besar. Selain mendapatkan kebugaran jasmani, para pemuda juga memiliki aktivitas positif dan mengurangi kenakalan remaja.
“Dampaknya akan besar untuk pemuda, satu sehat, dua mengurangi kenakalan remaja, nah itu yang menjadi target pribadi saya. Kalo tidak diperhatikan, takutnya pemuda melakukan hal yang buruk,” lanjutnya
Baca Juga: Satu Rumah Warga Kalibaru Banyuwangi Tertimbun Longsor Akibat Hujan Lebat Berjam-jam
Cahya merasa memiliki tanggung jawab moral dalam perkembangan sepak bola di desa supaya bibit-bibit pemain bisa dikedepankan untuk membela Persewangi.
Walaupun semangat membara, Cahya turut menyadari vakumnya semua bidang termasuk olahraga di musim pandemi. Ia tetap mematuhi protokol kesehatan yang sudah dianjurkan pemerintah.