Indonesia Siap Ekspor Ayam ke Singapura

RINGTIMES BANYUWANGI - Negeri tetangga Singapura diketahui tengah krisis pasokan ayam akibat Malaysia membatasi penjualan ayam.

Kini, pihak berwenang Indonesia mulai berharap untuk mencapai kesepakatan dengan Singapura untuk mulai mengekspor ayam dalam beberapa minggu ke depan.

Seperti yang dilansir dari reuters pada 20 Juni 2022, Susiwijono Moegiarso, perwakilan dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, mengatakan pihak berwenang telah melakukan diskusi secara teknis dengan Singapura dan berharap ekspor ayam dapat dimulai bulan ini.

Badan Pangan Singapura (SFA) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya sedang membicarkan kerja sama dengan pihak berwenang Indonesia atas akreditasi negara tersebut sebagai sumber potensial impor ayam.

Baca Juga: Indonesia Berpeluang Jadi Negara Pemasok Ayam untuk Singapura, Saat Malaysia Hentikan Sementara Ekspor

Indonesia adalah negara terbesar dan terpadat di Asia Tenggara dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta orang, saat ini mengalami surplus produksi ayam.

Menurut ketua Asosiasi Peternak Unggas Indonesia Achmad Dwami, Indonesia memproduksi 55 juta hingga 60 juta unggas per minggu, dengan surplus sekitar 15% hingga 20% setelah konsumsi domestik.

Dengan adanya ekspor ke Singapura, diperkirakan sebanyak 3 hingga 4 juta unggas siap dikirimkan tiap bulannya. Menurut Dawami kegiatan ekspor ini dapat membantu menutup kesenjangan.

Singapura dalam diskusinya ingin mengimpor ayam hidup untuk menjaga rumah potong hewan domestik mereka tetap beroperasi, namun di lain sisi, produsen Indonesia lebih suka mengekspor ayam potong karena mereka tidak memiliki pengalaman dalam pengiriman unggas hidup.