Analisa Gejolak Sosial Pandemik Covid-19

- 20 April 2020, 16:00 WIB
ILUSTRASI konflik politik.*
ILUSTRASI konflik politik.* /DEVANATH/PIXABAY/

Dalam teori “the function of social conflict”, Lewis Coser menggambarkan sekelompok orang yang mendorong terjadinya gejolak sosial dan memanfaatkan konflik untuk menawarkan peran setelah sebelumnya tersingkir dari arena permainan.

Baca Juga: Ekonomi Dunia Melambat Sangat Signifikan dengan Banyak Ketidakpastian

Nah, melihat pembegalan akhir-akhir ini dengan pola yang sistemik, patut dicurigai ada pihak yang sedang memancing di air keruh. Kalau ini benar, maka dipastikan mereka adalah orang-orang profesional. Saatnya polisi dan rakyat berkolaborasi.

Seorang filosof dari Slovania, Zizek menawarkan terapi komunisme. Dalam buku terbarunya berjudul “Pandemik! Covid-19 Dhakes the World” ia menulis: “Virus corona adalah serangan telak bagi kapitalisme dan merupakan penemuan kembali komunisme”. Sebuah gagasan radikal. Dahi anda pasti berkerut dengar ini.

Kritik Zizek kepada kapitalisme, Ok. Sepakat. Dan tak ada kelompok yang lebih bersemangat dan sistemik dalam membongkar bobroknya kapitalisme di luar kelompok marxis. 

Selebihnya, utopis. Dan ciri komunisme-Marxis memang selalu utopis, bahkan sadis.

Baca Juga: Next Update, WhatsApp Bakal Tambahkan Jumlah Peserta Video Call

Kalau semangatnya adalah bagaimana menghadapi musibah ini secara bersama-sama, it’s ok. Semua agama punya solusi yang sama. Kontra kapitalisme. Berbagi adalah cara paling efektif untuk menghadapi kelaparan massal. Dan ini harus dilakukan tidak saja secara masif, tapi mesti terstruktur dan sistemik. Perlu database yang valid sebagai acuan. 

Dari database itu akan terlihat jumlah orang miskin lama (OML) dan orang miskin baru (OMB), lengkap sebarannya.

Pemerintah, lembaga sosial, dan kelompok upper class mesti bersinergi untuk mengatasi. Tidak jalan sendiri-sendiri. Sekarang, terlihat masif, tapi tak merata. 

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x