Seperti kami kutip dari artikel berjudul Era New Normal, Anas Optimistis Pariwisata Akan Jadi Industri yang Bergeliat Lebih Cepat
Pasalnya, dari hasil survei tersebut berwisata menjadi keinginan mayoritas masyarakat seusai wabah terjadi, yaitu sebesar 21,8 persen.
Kemudian disusul keinginan untuk bekerja 19 persen dan bersilaturahim dengan keluarga atau teman 13,9 persen.
Dari survei Alvara, menurutnya, wisata tetap menjadi kebutuhan publik pasca-wabah.
Baca Juga: Hati-hati Berikut 7 Efek Berbahaya Karena Terlalu Banyak Makan
Bahkan, apabila silaturahim dengan keluarga atau teman sebesar 13,9 persen dimasukkan juga dalam klaster berwisata, tentu hasil orang yang ingin berwisata akan jauh lebih besar.
Menurut Anas karena bersilaturahim sebagian memerlukan perjalanan, yang kemudian dikemas wisata kuliner, menikmati seni bersama keluarga, berjalan ke pantai dan sebagainya.
“Artinya, industri pariwisata bisa bangkit lebih cepat pasca-pandemi,” ujarnya pada Rabu 6 Mei 2020.(Penulis: Galih Ferdiansyah)
Baca Juga: Meski Pandemi Corona Menyebar, Produk Indonesia di Hong kong Tetap Berjaya