Meninggal 11 September, Berikut Reformasi Ekonomi pada Masa Pemerintahan BJ Habibie

- 11 September 2020, 16:45 WIB
BJ Habibie yang meninggal 11 September 2019 dan telah melakukan reformasi ekonomi saat krisis 1998
BJ Habibie yang meninggal 11 September 2019 dan telah melakukan reformasi ekonomi saat krisis 1998 /dok

1. Menerbitkan obligasi Rp650 trilliun untuk menalangi perbankan
2. Menutup 38 bank dan mengambil alih 7 bank

Fiskal:

1. Membatalkan sejumlah proyek infrastruktur
2. Menghentikan perlakuan khusus bagi mobil nasional
3. Membiayai program Jaring Pengaman Sosial

Baca Juga: Cair Hari ini, Gunakan Bank Himbara Jika Ingin Cepat Terima Transferan BLT Tahap 3

Korporasi:

1. Merestrukturasi utang swasta lewat skema Indonesian Debt Restructuring Agency (INDRA) dan Prakarsa Jakarta
2. Melarang praktik monopoli bagi Bulog dan Pertamina

Dengan langkah tersebut, kebijakan tersebut memberi dampak bagi ekonomi Indonesia, berikut rinciannya:

1. Kurs rupiah dari 7.000 menjadi 17.000
2. Pertumbuhan ekonomi membaik dari -13% menjadi 2%
3. Inflasi menurun dari 77,6% menjadi 2%.

Sebelum BJ HAbibie meninggal, istri tercintanya, Ainun Habibie terlebih dahulu tutup usia, hingga disusul kemudian BJ Habibie juga meninggal dunia lantaran gagal jantung di RSPAD Gatot Soebroto pada 11 September 2019 pukul 18.05 WIB.***

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Indonesia Baik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x