Tak Peduli Virus Corona, Puluhan Ribu Orang di Sudan Lakukan Aksi Demonstrasi

- 1 Juli 2020, 21:19 WIB
Ilustrasi unjuk rasa.
Ilustrasi unjuk rasa. /dakwatuna

Baca Juga: Ketua MUI Padang Tanggapi Pemakaman di Madiun Dicat Warna-warni

"Tuntutan Anda dipenuhi dengan perjanjian penuh," ujar menteri informasi dan juru bicara pemerintah Sudan, Faisal Salih, mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi.

Pemerintahan Hamdok disibukkan dengan krisis ekonomi yang memburuk. Sebab, mata uang pound Sudan tengah anjlok, dan inflasi tahunan mencapai 100%.

Pekan lalu, negara-negara asing menjanjikan $ 1,8 miliar (Rp 26,1 Triliun) pada konferensi yang diselenggarakan oleh Jerman untuk membantu Sudan mengatasi krisis ekonomi yang menghambat transisinya.

Baca Juga: Dugaan Suap Mal Pelayanan Publik Banyuwangi, Fortrap Ajukan Hearing ke Dewan

Bantuan tersebut masih jauh di bawah jumlah yang dibutuhkan untuk mengatasi krisis. Sedangkan krisis semakin diperparah oleh pandemi virus corona.

Hamdok berusaha untuk menenangkan warga yang tidak puas dengan pidato, di mana ia mengatakan akan mengumumkan keputusan besar dalam waktu dua minggu.***( Rahmi Nurlatifah/Pikiran Rakyat Tasikmalaya)

Halaman:

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x