Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Pantai Blimbingsari bisa dikembangkan dengan menciptakan jasa wisata bahari di salah satu destinasi unggulan Banyuwangi tersebut.
Pantai Blimbingsari memiliki potensi pesisir dan telah dikenal sebagai pusat kuliner ikan bakar yang membuatnya jadi tujuan wisatawan.
Namun jenis kegiatan usaha yang kurang beragam membuat kondisi ekonomi masyarakat Pantai Blimbingsari masih tergolong miskin.
Sehingga Pantai Blimbingsari harus dikembangkan secara ekonomi, salah satunya dengan menciptakan jasa wisata bahari, yang potensinya telah ada di pesisir Selat Bali itu.
Baca Juga: Kondisi Pantai Blimbingsari yang Masyarakatnya Masih Tergolong Miskin
Peluang menciptakan jasa wisata di Pantai Blimbingsari, disarankan Kusnadi, Sunarlan, dan Agus Sariono, dalam kesimpulan penelitian yang mereka lakukan sebelumnya.
Hasil penelitian akademisi Universitas Jember (Unej) itu tertuang dalam buku Nelayan Osing di Blimbingsari: Sinergitas Antarsektor, Kemiskinan, dan Pengembangan Ekonomi Lokal, yang terbit tahun 2019.
"Sumber-sumber pendapatan baru itu dapat dieksplorasi dari penciptaan jasa-jasa wisata yang dapat dilakukan ketika kondisi laut tidak membahayakan jiwa, seperti atraksi pemancingan di tengah laut, pembuatan kerajinan khas pesisir, dan keragaman produk kuliner berbahan baku ikan laut," tuis mereka dalam buku itu.
Jasa wisata seperti mengantarkan memancing ke tengah laut bisa menjadi daya tarik baru sekaligus tambahan sumber ekonomi bagi masyarakat Pantai Blimbingsari yang kebanyakan nelayan tersebut.
Baca Juga: Makan Ikan Bakar Pantai Blimbingsari, Harga di Bawah Rp100 Ribu, Masih Bisa Ditawar
Selain itu, penelitian menyebutkan memperkaya jasa wisata di Pantai Blimbingsari akan mendorong terjadi dinamika ekonomi yang berdampak positif pada masyarakat berupa peluang-peluang baru secara ekonomi.
Bahkan peneliti, dalam buku itu mengatakan keberhasilan Pantai Blimbingsari dalam meningkatkan perekonomian dengan menciptakan jasa wisata akan mendorong desa-desa tetangga mengikutinya.
Pantai Blimbingsari berada di Desa Blimbingsari, yang bertetangga dengan Desa Patoman dan Badean, yang sama-sama memiliki pesisir menghadap Selat Bali.
"Keberhasilan Desa Blimbingsari membangun ekonomi wisata baharinya akan memberikan inspirasi pembangunan bagi desa-desa pesisir di lingkungan Kecamatan Blimbingsari untuk mengikuti jejaknya," tertulis dalam buku tersebut.
Baca Juga: 5 Cara Kembangkan Pusat Ikan Bakar Pantai Blimbingsari, dari Analisis Bisnis
Dukungan kebijakan berupa paraturan-peraturan dari pemerintah lokal sangat diperlukan, untuk mendorong Pantai Blimbingsari lebih maju di bidang ekonomi.
Upaya memajukan ekonomi masyarakat Pantai Blimbingsari juga membutuhkan sumberdaya manusia yang terampil, terlatih, bervisi, dan peka menangkap prospek peluang usaha, sehingga membutuhkan dukungan pelatihan-pelatihan dari pemerintah.***
