Miris, di Tengah Hujan Rudal Rusia di Ukraina Seorang Bayi Perempuan Lahir di Bunker

- 3 Maret 2022, 20:30 WIB
Kondisi kamar bersalin di rumah sakit di Ukraina.
Kondisi kamar bersalin di rumah sakit di Ukraina. /Dok. RS Pavlyuchenko Zhytomyr/

RINGTIMES BANYUWANGI - Di tengah gempuran rudal militer Rusia berjatuhan di Ukraina, staf bangsal bersalin di Rumah Sakit Pavlyuchenko Zhytomyr berfokus membantu seorang wanita untuk melahirkan bayi di bunker.

Menurut informasi, wanita tersebut mengalami kontraksi hebat setelah terkejut mendengar suara ledakan bom.

Di sisi lain, pada beberapa saat sebelumnya, sirene serangan udara terdengar di kota-kota Ukraina yang membuat pasien-pasien lain berebut bunker untuk berlindung.

Baca Juga: 1 Juta Pengungsi Melarikan Diri dari Ukraina Akibat Invansi Rusia, Sudah Saatnya Senjata Berhenti

Pejabat rumah sakit mengatakan bahwa serangan udara yang terjadi pada Selasa lalu menghantam sebuah pangkalan militer Ukraina yang berjarak 200 meter dari rumah sakit itu.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Detik-Detik Seorang Bayi Perempuan Lahir di Bunker saat Hujan Rudal Rusia Hantam Ukraina

Akibatnya, beberapa bangsal mengalami rusak parah. Selain itu ada 45 wanita dan 15 bayi yang baru lahir dirawat pada saat ledakan terjadi.

"Pada pukul 22.30 sirene memperingatkan kami bahwa ada api yang masuk, jadi kami berlari ke tempat penampungan," kata Dr. Olena Volodymyrivna kepada Independent, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com pada Kamis, 3 Maret 2022.

Baca Juga: Timeline Invasi Rusia ke Ukraina 2022, Pasukan Telah Siaga di Crimea Sejak Desember Tahun Lalu

"Itu mengerikan, semua bangunan bergetar. Saya merasa seperti tanah dicabik dari bawah kaki kami. Semua anak menangis, semuanya, dan banyak yang baru saja melahirkan," sambungnya.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x