Tingkatkan Produktivitas Petani, Banyuwangi Luncurkan Pelayanan Jasa Usaha Alsintan Terintegrasi

- 22 April 2022, 21:20 WIB
Bupati Banyuwangi berupaya untuk meningkatkan produktivitas petani, dengan meluncurkan pelayanan jasa usaha Alsintan Terintegrasi
Bupati Banyuwangi berupaya untuk meningkatkan produktivitas petani, dengan meluncurkan pelayanan jasa usaha Alsintan Terintegrasi /Humas Kabupaten Banyuwangi

RINGTIMES BANYUWANGI– Tingkatkan produktivitas, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi meluncurkan Pelayanan Jasa Usaha Alat dan Mesin Pertanian (alsintan) Terintegrasi atau disingkat Playu Anter. Program ini mengintegrasikan pelayanan konsultasi pertanian dengan penerapan budidaya modern menggunakan alsintan.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, mengatakan Playu Anter merupakan pengembangan dari program E-Bilaperdu (Elektronik Mobil Layanan Pertanian Terpadu) yang telah berjalan sebelumnya. Program ini merupakan pelayanan jemput bola atas berbagai masalah pertanian yang dialami oleh petani. 

Layanan ini menggunakan mobil yang telah disulap menjadi klinik berjalan untuk menangani beragam masalah pertanian dan peternakan. Seperti hama wereng di musim penghujan, masalah irigasi, dan mengatasi ternak yang sakit.

Baca Juga: Wamenkumham Serahkan Gerobak Usaha Pada UMKM Saat Kunjungi Lapas Banyuwangi

Para petani bisa berkonsultasi tentang berbagai permasalahan pertanian melalui aplikasi e-Bilaperdu yang bisa diunduh melalui playstore.

“Fasilitas ini sedang dalam tahap pengembangan. Ke depan, selain petani bisa berkonsultasi masalah pertanian, mereka juga bisa mengakses layanan jasa alsintan untuk mendukung kegiatan budidaya, mulai dari hulu hingga hilir,” kata Ipuk saat meninjau langsung pelaksanaan program Playu Anter di sela-sela kegiatan Bunga Desa (Bupati Ngantor di Desa) Aliyan, Kecamatan Rogojampi, Rabu (20/4/2022).

Layanan yang ditawarkan program Playu Anter meliputi, jasa penggunaan traktor, green seeder untuk persemaian, transplanter untuk penanaman benih, serta combine harvester untuk memanen padi. 

Baca Juga: Dukung Ijen Geopark, ITB Bakal Riset dan Pengabdian Masyarakat di Banyuwangi

“Dengan menerapkan sistem budidaya modern, petani akan lebih diuntungkan. Selain bisa mengerek produktivitas, dari sisi operasional juga lebih efisien karena tidak memakan waktu lama," urai Ipuk. 

Halaman:

Editor: Shadinta Aulia Sanjaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x