FAO dan KKP Berdayakan Perempuan Nelayan Skala Kecil Banyuwangi

- 19 Juni 2023, 17:50 WIB
Pemkab Banyuwangi, KKP dan FAO meninjau stand produk UMKM olahan ikan.
Pemkab Banyuwangi, KKP dan FAO meninjau stand produk UMKM olahan ikan. /Istimewa/

Sekitar 97 persen nelayan di Indonesia adalah skala kecil jika dilihat dari ukuran kapal yang mereka gunakan, yakni berukuran di bawah 10 GT.

"Peran perempuan dalam kehidupan pesisir, tidak hanya berkontribusi pada keberlanjutan ekonomi dan lingkungan, tetapi juga mencerminkan kesetaraan gender dan pentingnya inklusi dalam pengambilan keputusan," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (KKP), Machmud.

Machmud mengatakan, program pelatihan perempuan nelayan di Banyuwangi merupakan yang pertama di Indonesia.

Tujuan utama proyek ini, kata dia, adalah mempromosikan kesetaraan gender dan sistem pangan serta mata pencaharian yang tahan perubahan iklim di komunitas perikanan skala kecil.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banyuwangi Dwi Yanto menambahkan, Banyuwangi memiliki garis pantai sepanjang 173 kilometer (km).

"Dengan fakta itu, masih banyak potensi perikanan yang bisa dikembangkan. Itu belum termasuk perikanan budidaya darat yang jumlahnya juga cukup besar," kata Dwi.***

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x