Akibat Hujan Lebat, Bencana Longsor Terjadi di Jalur Piket Nol Lumajang

20 Juni 2022, 13:15 WIB
Telah terjadi longsor di7 titik di sepanjang jalur piket nol lumajang akibat hujan deras, Minggu 19 Juni 2022 /Rifqi Danwanus/KABAR LUMAJANG

RINGTIMES BANYUWANGI - Pada hari Minggu, 19 Juni 2022 telah terjadi longsor di wilayah perbukitan jalur titik nol Kabupaten Lumajang akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut beberapa hari sebelumnya.

Dari informasi yang didapatkan, terdapat 7 titik tanah longsor di jalur piket nol Lumajang dari KM 55 hingga KM 58.

Tim satgas Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro Budi Hartono menjelaskan bahwa telah terjadi longsor di sepanjang jalur titik nol Lumajang mulai dari KM 55 hingga KM 58 memasuki wilayah Candipuro.

Baca Juga: Sejumlah Kios Daging di Lumajang Sepi Pembeli, Terdampak Wabah PMK

Lengkapnya, bencana alam longsor ini terjadi selepas maghrib, dengan 7 titik longsor mulai dari KM 55 yang masuk wilayah Pronojiwo, serta KM 56 hingga 58 yang sudah masuk ke wilayah Candipuro.

Kabar baiknya, saat terjadinya longsor kondisi jalan sedang sepi dari pengendara sehingga kejadian ini tidak sampai mengakibatkan jatuhnnya korban.

Akibat kejadian ini, para pengguna motor dari arah Lumajang-Malang maupun sebaliknya dihimbau untuk berhati-hati saat melintasi wilayah tersebut.

Baca Juga: Perhelatan Porprov Jatim 2022 Semakin Dekat, Stadion Semeru Lumajang Siap Digunakan

Akan tetapi, beberapa pengendara motor yang terlanjur melintas sempat terjebak di ketujuh titik longsor di sepanjang jalur piket nol lumajang.

Bahkan ada sebagian kendaran nekat melintasi material longsor yang memiliki ketinggian 50 cm.

"Alhamdulilah tidak ada korban, tapi tadi sejumlah pengendara motor tetap memaksa melewati timbunan material tanah longsor dengan cara digotong bergantian," ujar Budi seperti dikutip dari KabarLumajang.com pada Senin, 20 Juni 2022.

Baca Juga: Hadfana Firdaus Minta Keringanan Usai Didakwa 7 Tahun Penjara di Kasus Penendangan Sesajen di Lumajang

Sekitar pukul 20.00 WIB hari Minggu 19 Juni saat hujan mulai mereda, petugas gabungan yang terdiri dari para relawan dan TNI Polri mendatangi lokasi kejadian untuk membersihkan material tanah longsor yang menumpuk supaya memudahkan pengendara motor untuk melintas.

"Untuk sementara, kita membersihkan tumpukan material menggunakan alat manual, besoknya kita lanjutkan dengan menggunakan alat berat," tutup Budi Hartono.

Artikel ini sebelumnya pernah tayang di KabarLumajang.com dengan judul "Hujan Deras Mengguyur, 7 Titik di Jalur Piket Nol Lumajang Terjadi Longsor"***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: kabarlumajang.com

Tags

Terkini

Terpopuler