Tak Sejalan dengan Sang Presiden, Pengusaha Rusia Hargai Kepala Vladimir Putin Rp14 Miliar

- 3 Maret 2022, 20:10 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin/Seorang pengusaha asal Rusia ini beri hadiah 14 Milyar untuk kepala Sang Presiden baik hidup maupun mati.
Presiden Rusia, Vladimir Putin/Seorang pengusaha asal Rusia ini beri hadiah 14 Milyar untuk kepala Sang Presiden baik hidup maupun mati. /Tangkapan layar Instagram/@leadervladimirputin//

RINGTIMES BANYUWANGI - Tak sejalan dengan tindakan Sang Presiden, seorang pengusaha asal Rusia mengumumkan akan memberikan hadiah 1 juta dollar AS atau setara dengan Rp14 miliar untuk kepala Vladimir Putin.

Tak main-main, tawaran tersebut ia berikan kepada setiap perwira militer yang berani menangkan Presiden Rusia, Vladimir Putin baik hidup atau mati karena telah melakukan kejahatan perang dalam invasinya ke Ukraina.

Orang itu yakni Alex Konanykhin, seorang pengusaha dan mantan bankir mengunggah hadiah itu ke media sosial miliknya saat Rusia memasuki seminggu penuh aksi militer terhadap Ukraina.

Baca Juga: Kharkiv Dibombardir Rudal, Ukraina Semakin Geram: Dunia Harus Hentikan Rusia Sekarang!

Sementara itu pemerintah dan perusahaan Barat telah menanggapi incasi tersebut dengan berusaha menghukum Vladimir Putin dan elit pengusaha Rusia secara ekonomi.

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Pengusaha Asal Rusia Beri Hadiah Rp14 Miliar untuk Kepala Vladimir Putin: Hidup atau Mati

Alex Konanykhin, yang saat ini tinggal di AS mengatakan dalam sebuah unggahannya di Facebook, bahwa ia berjanji untuk membayar petugas untuk menangkap Vladimir Putin sebagai penjahat perang di bawah hukum Rusia dan internasional.

"Sebagai seorang etnis Rusia dan warga negara Rusia, saya melihatnya sebagai kewajiban moral untuk memfasilitasi Rusia," katanya seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Newsweek.

Baca Juga: Serang Balik Situs Anonymous, Hacker Rusia: Media Kita Tidak Lumpuh, Serangan Hanya Sebatas Teks

Tak hanya itu, Alex Konanykhin, yang foto profilnya menunjukkan dia mengenakan kemeja dengan warna kuning biru, khas bendera Ukraina, mengatakan dalan unggahannya bahwa dia akan melanjutkan bantuannya ke Ukraina dalam upaya untuk menahan gencaran orda Vladimir Putin. "Orda" berarti gerombolan dalam bahasa Rusia.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x