5 Negara yang Mengirim Bantuan Senjata Ke Ukraina, Jerman: 1000 Anti-Tank untuk Hadapi Invansi Rusia

- 6 Maret 2022, 10:00 WIB
Ilustrasi. negara yang akan mengirim bantuan senjata ke Ukraina, Jerman siap kirimkan 1000 anti-tank untuk mendukung hadapi invasi Rusia.
Ilustrasi. negara yang akan mengirim bantuan senjata ke Ukraina, Jerman siap kirimkan 1000 anti-tank untuk mendukung hadapi invasi Rusia. /Pixabay/ Military_Material

RINGTIMES BANYUWANGI - Kondisi invasi Rusia ke Ukraina semakin mencekam setelah Moskow mengirimkan beberapa pasukan ke negara tetangga. 

Maka dari itu banyak negara mengirimkan bantuan senjata untuk Ukraina agar bisa menghentikan invansi Rusia. 

Pasalnya invasi Rusia telah menewaskan sekitar 350 warga sipil yang mana bantuan senjata tersebut pasti sangat berguna untuk Ukraina. 

Baca Juga: Siap Nimbrung Dalam Invasi Rusia ke Ukraina, AS: Semuanya Tergantung Vladimir Putin

Sebagaimana yang dilansir dari laman Al-Jazeera pada Minggu, 6 Maret 2022, ada beberapa negara dia seluruh dunia yang mengirimkan bantuan senjata untuk Ukraina dalam menghadapi invasi Rusia. 

1. Amerika Serikat (AS) 

Presiden AS Joe Biden pada 25 Februari telah meminta pada Departemen Luar Negeri untuk menyerahkan senjata tambahan senilai $350 juta dari stok AS. 

Sebelumnya Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga telah meminta pada AS untuk mengirim senjata anti-tank Javelin serta rudal Stinger yang bisa menembak jatuh pesawat.  

Selain itu Antony Blinken selaku menteri luar negeri AS mengatakan bahwa bantuan militer yang diberikan termasuk anti-baju besi, senjata ringan, pelindung tubuh serta berbagai amunisi untuk mendukung pertahanan garis depan Ukraina. 

Baca Juga: Ungkap Alasan Lakukan Invasi ke Ukraina, Rusia: Kami Ingin Melihat Ukraina Demiliterisasi

2. Uni Eropa (UE)

Ini adalah sebuah sejarah bagi UE karena untuk pertama kalinya dia menyetujui untuk mengirimkan bantuan militer, setelah semua negara setuju untuk memberikan amunisi senilai 450 juta euro ke wilayah Kyiv. 

Kepala kebijakan luar negeri Josep Borrell juga mengatakan beberapa negara mengirim jet tempur Ukraina, sehingga kemungkinan UE juga akan memberikan amunisi tersebut. 

3. Prancis 

Berbeda dengan negara lain, dalam hal ini Prancis menyerahkan barang penting karena dia lebih banyak mengirimkan peralatan militer yang dilengkapi bahan bakar. 

Selain itu Paris juga mengrimkan bantuan sesuai dengan permintaan Ukraina yaitu pertahanan anti-pesawat dan senjata digital.

Baca Juga: Volodymyr Zelensky Ingin Mengakhiri Invansi Rusia ke Ukraina: Dunia Perlu Bicara Dengan Putin

4. Belanda 

Dalam sebuah surat parlemen, Belanda menyetujui permintaan negara itu untuk mengirimkan 200 roket rudal Stinger, dan 50 senjata anti-tank Panzerfaust 3 yang dilengkapi dengan 400 roket. 

Belanda juga sedang mempertimbangkan untuk mengirim sistem pertahanan udara Patriot bersama Jerman. 

5. Jerman 

Sedangkan Jerman akan mengirimkan bantuan militer sekitar 1.000 senjata anti-tank dan 500 rudal Stinger dari saham Bundeswehr untuk pertahanan melawan Rusia. 

Baca Juga: Nyatakan Gencatan Senjata di 2 Kota Ukraina Selama 5 Jam, Kemenhan Rusia: Rezim Diam dan Buka Koridor

Namun hal tersebut bertentangan dengan kebijakan Berlin yang melarang pengiriman senjata untuk negara yang sedang berkonflik. 

Seperti halnya yang dikatakan Kanselir Jerman Olaf Scholz, "Invasi Rusia merupakan titik balik dan menjadi tugas kami untuk melakukan hal terbaik dalam mendukung Ukraina mempertahankan diri melawan tentara invasi Putin,”

Itulah kelima negara yang siap mengirimkan bantuan militer untuk menghadapi serangan invasi Putin.***

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x