RINGTIMES BANYUWANGI - Di tengah invasi yang masih belum usai, dua wartawan Ukraina menyampaikan sebuah klip video yang menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai kuburan massal di dekat Kyiv.
Terlihat situasi di sana saat itu, lusinan warga sipil yang tewas dalam serangan Rusia di Ukraina dimakamkan secara massal.
Salah seorang jurnalis bernama Lesia Vakulyuk menerbitkan video di akun Facebook pribadinya, yang menunjukkan kuburan massal di Kota Bucha, yang telah menjadi sasaran pemboman pasukan Rusia selama beberapa hari terakhir.
Dalam unggahan yang menyertai video tersebut, jurnalis TV tersebut mengatakan, sebanyak 67 warga sipil dimakamkan di Bucha.
"Satu kuburan untuk semua. Mayat mereka dikumpulkan dari jalan-jalan kota yang dulu sepi. Beberapa mayat belum diidentifikasi," kata dia.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Bucha, Surganya Ukraina yang Kini Menjadi Kuburan Massal Warga Sipil
Dia menambahkan, Bucha adalah tempat di mana dirinya tinggal selama enam tahun terakhir ini.
Baca Juga: Rusia Diduga Bombardir Masjid di Mariupol, 80 Warga Sipil Terancam
Dia melihat Bucha sebagai surganya Ukraina, dengan alam yang indah, jalan dan rumah yang elegan. Akan tetapi, kini Bucha berubah menjadi neraka.