Virus Polio Kembali Muncul Pada Pengolahan Limbah di Inggris

- 23 Juni 2022, 11:50 WIB
Ilustrasi virus - Beberapa waktu lalu, virus polio kembali muncul setelah ditemukan pada salah satu pengolahan limbah di Inggris.
Ilustrasi virus - Beberapa waktu lalu, virus polio kembali muncul setelah ditemukan pada salah satu pengolahan limbah di Inggris. /Pixabay/13452116/

RINGTIMES BANYUWANGI - Setelah pandemi covid-19 yang melanda seluruh dunia hingga menimbulkan perubahan yang signifikan, kini muncul virus lama di Inggirs.

Virus lama yang ditemukan di Inggris ialah virus polio. Virus tersebut dilaporkan ditemukan pada sampel limbah.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) menemukan virus polio tersebut dari pengolahan limbah Beckton Sewage Treatment Works di Newham.

Baca Juga: Maraknya Virus PMK, Warga dan Relawan Gunakan Eco Enzyme Sebagai Pengganti Vaksin

Dari orititas Kesehatan Inggris telah menyatakan kemunculan virus tersebut dan melaporkan kondisi tersebut ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hingga saat ini tidak ada kasus yang terkait dengan penyakit tersebut yang telah diaporkan, akan tetapi pejabat Kesehatan masyarakat mendesak orang-orang untuk melakukan vaksinisasi polio.

“Sebagian besar penduduk Inggris akan dilindungi dari vaksinasi di masa kanak-kanak, tetapi di beberapa komunitas dengan cakupan vaksin yang rendah, individu mungkin tetap berisiko,” kata Dr. Vanessa Saliba, konsultan epidemiologi untuk Badan Keamanan Kesehatan Inggris dikutip dari The Guardian. 

Baca Juga: Virus COVID 19 Varian BA.4 dan BA.5 Telah Masuk Indonesia, Jokowi Minta Masyarakat Waspada

“Kadang-kadang dapat menyebabkan kelumpuhan pada orang yang tidak sepenuhnya divaksinasi, jadi jika Anda atau anak Anda tidak mengikuti vaksinasi polio Anda, penting bagi Anda untuk menghubungi dokter Anda untuk mengejar ketinggalan atau jika tidak yakin periksa buku merah Anda,” ucapnya melanjutkan.

Menurut UKHSA, wabah virus polio ini diyakini dipicu oleh seseorang yang kembali ke Inggris setelah mendapatkan vaksin polio oral dan menyebarkannya secara lokal.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x