Cuaca Buruk Melanda Banyuwangi, Dua Nenek Jadi Korban

- 4 Januari 2023, 16:01 WIB
Angin kencang  yang melanda Banyuwangi dalam dua hari terakhir ini menelan korban di dua wilayah kecamatan yang berbeda, diantara dua nenek yang menjadi korban satu diantaranya meninggal dunia.
Angin kencang yang melanda Banyuwangi dalam dua hari terakhir ini menelan korban di dua wilayah kecamatan yang berbeda, diantara dua nenek yang menjadi korban satu diantaranya meninggal dunia. /Alfian Adha / Ringtimes Banyuwangi

Peristiwa ini juga di benarkan oleh Kapolsek Bangorejo AKP Mujiono bahwa benar terjadi peristiwa duka yang dialami nenek Rahmadi tersebut terjadi di Wilayah tugasnya.

Sedangkan berita serupa juga terjadi pada hari Selasa, 3 Januari 2023. Benar saja Banyuwangi yang masih dihantui cuaca buruk  kembali disatroni angin kencang dibeberapa wilayahnya, namun malangnya pada pukul 11.30 angin kencang yang menerjang kawasan desa Bumiharjo, Glenmore, Banyuwangi menyasar atap dapur  rumah nenek Sawiyah (89).  Kencangnya angin yang menyasar menerbangkan atap dapur yag terbuat dari sepandek dan meruntuhkan kerangka baja ringan rumah korban. 

Baca Juga: Ngecas HP di Bawah Bantal, Rumah di Banyuwangi Kebakaran

Menurut penuturan para saksi, pada saat peristiwa  itu terjadi nenek  Sawiyah sedang memasak didapur. Peristiwa yang tiba-tiba membuat korban tidak sempat menyelamatkan diri.  

"Memang benar telah terjadi angin kencang di daerah Glenmore, dan ada korban jiwa tertimpa atap karena saat kejadian korban sedang memasak didapur" ungkap Mujito, Plt BPBD Banyuwangi kepada wartawan, Selasa, 3 Janurari 2023.

Warga yang mendengar suara gemuruh dari ambruknya atap rumah korban langsung berlari melakukan pertolongan, dengan pertolongan warga korban dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan. 

Baca Juga: Nataru, Polresta Banyuwangi Gagalkan Peredaran Uang Palsu Senilai 500 Juta

"Korban mengalami luka dibagian kepala lecet dan memar, tadi juga sempat mengalami syok. Tapi sekarang kondisinya sudah membaik" ungkapnya.

Akibat dari peristiwa nahas yang menimpa dirinya dan rumahnya Sawiyah ditaksir mengalami kerugian materil  sekitar Rp 20 juta rupiah.

"Tadi pembersihannya dibantu oleh warga sekitar dan ini rencananya Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) akan membantu penanganan dan perbaikan  dapur nenek Sawiyah" ungkapnya.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah