Safik menambahkan, pelanggan harian pun mulai mengurangi pembelian daging.
“Pedagang bakso yang bisanya kulakan daging disini juga belinya agak dikurangi sekarang, soalnya kata mereka dagangan baksonya juga sepi,” jelasnya.
Sementara itu, pedagang mlijo keliling kini juga menyetop langganan stok daging untuk diecer.
Baca Juga: Identitas Mayat di Jalur Pantura Situbondo Terkuak, Diduga Korban Perampokan dan Pembunuhan
“Para pedagang mlijo juga sudah tidak kulakan daging, soalnya kata mereka tidak ada yang mau beli, terutama yang dagangnya keliling ke desa-desa,” pungkasnya.
Para pedagang pun kesulitan untuk mendapatkan stok daging sapi, karena penutupan pasar hewan.
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah terbit di KabarLumajang.Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Dampak Wabah PMK, Kios Daging di Lumajang Sepi Pembeli***