“Tidak jelas bagi kami bahwa ada alasan substantif untuk itu,” katanya.
Dikutip dari Reuters, NATO tidak ingin terlibat konflik secara langsung dengan Rusia.
Baca Juga: Awalnya Sempat Dipermainkan, Pria Kongo ini Berhasil Nikahi Wanita Kembar Tiga
Ditambah, Kementerian Pertahanan Rusia telah memperingatkan bahwa negara-negara yang menawarkan ‘landasan udara’ milik mereka ke Ukraina, dan merusak fasilitas Rusia, akan dianggap telah memasuki konflik.
Sebelumnya, Polandia berencana untuk mengirimkan pesawat MiG-29 bekas Rusia kepada Ukraina pada Selasa, 9 Maret 2022.
Kementerian Luar Negeri Polandia beralasan bahwa pengiriman itu dilakukan untuk menambah jumlah Alutsista yang dimiliki oleh Ukraina.
Baca Juga: Keberanian Rakyat Indonesia Menentang Hegemoni AS Membuat Putin Kagum, Pakar Unpad: Kita Bersyukur
Polandia juga meminta anggota lain dari NATO untuk mengirimkan pesawat serupa seperti yang mereka lakukan.
Mengingat, pilot-pilot Ukraina hanya bisa menggunakan Pesawat tempur bekas Uni Soviet itu. Dengan begitu, tidak perlu melakukan pelatihan tambahan.
Rencananya, Polandia akan mengirimkan pesawat tempur MiG-29 ke Pangkalan Udara AS di Ramstein, Jerman.